Selasa, 25 Februari 2014

Pesta Budaya Tradisional Batak


1 / 5
 
PESTA BUDAYA TRADISIONAL BATAK, AJANG PERGELARAN SENI DAN BUDAYA BATAK
Berbicara tentang budaya yang terdapat di Sumatera Utara, provinsi yang satu ini terdapat banyak sekali budaya yang berasal dari beragam etnis yang tersebar di setiap wilayahnya. Budaya-budaya tersebut turut menghiasi sederet destinasi pariwisata unggulan di Sumatera Utara, yang ‘wajib’ dikunjungi apabila berada di Sumatera Utara. Sebab budaya-budaya tersebut selalu menarik untuk dilihat, apalagi kita akan mendapatkan sebuah pembelajaran tentang tradisi-tradisi apa saja yang terdapat di Sumatera Utara, sehingga kita dapat mengenal budaya-budaya tersebut secara langsung.
Salah satunya adalah budaya Batak, budaya yang satu ini berasal dari etnis Batak yang merupakan etnis asli di Sumatera Utara. Etnis ini memiliki ragam budaya yang merupakan warisan turun temurun dari para leluhur, dan hingga kini pun budaya-budaya tersebut masih tetap dipertahankan oleh sebahagian besar masyarakatnya. Tak hanya itu, budaya-budaya tersebut bahkan tak lekang di telan zaman karena apresiasi masyarakatnya yang begitu besar kepada budaya tersebut sebagai bentuk pelestarian.
Budaya-budaya Batak tak hanya dapat kita lihat di daerah-daerah tertentu di wilayah Sumatera Utara saja, sebab budaya-budaya tersebut juga di angkat pada beberapa pergelaran yang dilaksanakan di Sumatera Utara. Hal tersebut bertujuan untuk memperkenalkannya kepada seluruh masyarakat di Indonesia akan eksotika yang terdapat di Tanah Batak, bahkan tak jarang pergelaran tersebut juga mendapatkan apresiasi yang sangat baik dari dunia internasional sehingga pada pergelaran tersebut tampak wisatawan mancanegara yang turut serta menghadirinya.
Salah satu pergelaran budaya tersebut adalah Pesta Budaya Tradisional Batak. Pergelaran ini termasuk salah satu pergelaran akbar di Sumatera Utara, selain Pesta Danau Toba yang mengundang seluruh masyarakat dan wisatawan untuk sama-sama menghadiri dan berpartisipasi dalam pergelaran ini.
Seperti namanya Pesta Budaya Tradisional Batak, pergelaran ini tentunya hanya menampilkan budaya-budaya Batak dari 6 sub-etnis Batak yang terdapat di Sumatera Utara. Namun tentunya, budaya Batak ini tidaklah sedikit sebab etnis Batak sendiri mempunyai puluhan budaya yang masih dilestarikan oleh masyarakatnya meskipun beberapa di antaranya hampir hilang karena zaman.
Pesta Budaya Tradisional Batak ini merupakan pergelaran tahunan yang dilaksanakan setiap setahun sekali dengan mengundang seluruh kelompok kesenian Batak yang tersebar di seluruh wilayah Sumatera Utara hingga ratusan pelajar yang turut serta yang berpartisipasi dalam acara dengan menampilkan berbagai kesenian Batak.
Pergelaran ini menampilkan seluruh budaya Batak mulai dari tari-tarian khas Batak, lagu-lagu Batak hingga budaya lainnya seperti Sigale-gale yang merupakan boneka kayu dalam legenda Batak. Bahkan uniknya, pada pergelaran yang dilaksanakan tahun 2011, terdapat pula sekelompok masyarakat kesenian Batak yang menggelar pertunjukan drama Sigale-gale dengan versi cerita yang tertulis dalam beberapa naskah Batak. Kesenian tersebut mendapat perhatian besar dari masyarakat, sehingga pada saat kesenian tersebut berlangsung tampak ratusan masyarakat dan wisatawah berkumpul menyaksikan kesenian tersebut.
Tak hanya itu, pergelaran ini juga menggelar beberapa perlombaan yang ditujukan kepada para pelajar maupun masyarakat seperti lomba mendesain kain tenun Ulos hingga lomba-lomba lainnya yang bertemakan Budaya Batak. Lomba-lomba tersebut di ikuti oleh ratusan orang yang sangat antusias kepada pergelaran yang satu ini. Bahkan, masyarakat maupun wisatawan yang hadir di pergelaran ini juga dapat menikmati berbagai hidangan kuliner khas Batak yang biasanya di sediakan di satu lokasi pergelaran.
Pergelaran ini juga mengundang beberapa tokoh penting di Sumatera Utara seperti pejabat di pemerintahan hingga budayawan, bahkan tokoh-tokoh penting Indonesia pun turut menghadiri pergelaran ini sembari memberikan apresiasi kepada para pelaku kesenian Batak yang masih tetap mempertahankan eksistensinya hingga kini.
Pesta Budaya Tradisional Batak ini biasanya dilaksanakan di beberapa objek penting di Sumatera Utara seperti misalnya objek wisata. Namun pada beberapa tahun belakangan, pergelaran ini dilaksanakan di Museum TB. Silalahi Center yang merupakan salah satu museum Batak terlengkap dan telah memperoleh ‘label’ standarisasi internasional atas pengelolaannya yang sangat baik.
Pergelaran ini tampak megah dengan berlatar belakang panorama Danau Toba yang terdapat di sekitar lokasi dimana museum ini berdiri. Bahkan kabarnya pergelaran ini juga terdengar hingga ke beberapa tokoh-tokoh dari mancanegara seperti beberapa tokoh dari Belanda, maka seiring dengan diadakannya pergelaran ini tokoh-tokoh tersebut pun hadir dengan membentuk perjanjian MoU kepada pihak pengelola museum.
Kemudian tokoh-tokoh tersebut turut serta memberikan apresiasi kepada Museum TB.Silalahi Center berupa pengembalian beberapa situs sejarah Batak seperti beberapa artefak Batak yang telah lama berada di tangan para kolektor mancanegara maupun di dalam beberapa museum yang terdapat di mancanegara, dengan harapan agar situs-situs sejarah tersebut dapat dilestarikan.
Kegiatan ini tak hanya bertujuan untuk memperkenalkan budaya Batak kepada seluruh masyarakat Indonesia dan dunia, tetapi juga bertujuan untuk mempromosikan objek wisata unggulan di Sumatera Utara, seperti Danau Toba maupun beberapa objek wisata unggulan lainnya di Sumatera Utara, Sehingga tak jarang ketika pergelaran ini selesai digelar, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Sumatera Utara pun mengalami peningkatan yang drastis, baik wisatawan dari daerah-daerah lain di Indonesia maupun wisatawan lainnya di berbagai belahan dunia.
Bahkan beberapa dari mereka pun ada yang tertarik untuk mempelajari budaya-budaya Batak melihat kelompok-kelompok kesenian yang terdapat di Sumatera Utara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar